Cara Menjinakan Burung Kacer

Burung kacer bisa di bilang adalah burung yang paling sangat banyak sekali peminatnya. Selain kicauannya yang sangat merdu dan bervariasi burung kacer ini memiliki segudang potensi yang bagus untuk di ternakan
Sehingga dapat di gunakan sebagai ladang penghasilan tambahan

Baca: Cara Ternak Burung Kacer

Selain itu burung kacer juga memiliki sebuah gaya tarung yang sangat unik. Para kicau mania sering menyebutnya dengan istilah ( Ngobra ) 

Sangking banyaknya orang yang berminat dan suka dengan burung kacer ini. Sampai sampai stok bakalan habis ludes. 


Dari burung bakalan kacer tentu harganya sedikit miring bila di bandingkan dengan kacer yang sudah gacor atau yang siap lomba.

Namun burung kacer bakalan di kenal sebagai burung yang sangat susah untuk di jinakan. Banyak para kicau mania yang bilang begitu. Bahakan yang sudah ahli mengurus kacer juga bilang bahwa kacer bakalan sangat susah untuk di jinakan. Apalagi jika kacer dari bakalan dewasa.

Namun saya punya kisah pribadi yang akan saya bahas di artikel ini. Tentang bagaimana menjinakan burung kacer. Meskipun tidak total. Setidaknya bisa cumbu ( jinak lalat )

Cara menjinakan burung kacer

#1. Kurangi penjemuran

Untuk menjinakan burung bakalan kacer. Sebaiknya kurangi penjemuran atau durasinya. Burung kacer yang tipe panas. Sangat suka jika di jemur 

Menjemur dapat menaikan birahi dan emosi burung kacer. Jika proses penjinakan gagal. Yang akan di dapat hanyalah burung melukai dirinya sendiri dengan menabrakan paruhnya di druji sangkar. 

Untuk menjinakan kacer bakalan sebaiknya kurangin penjemuran. Jika ingin menjemur dengan tujuan yang lain. Bisa kalian jemur dengan lama 10 menit saja. Agar birahi dan emosi burung tidak kelebihan

Sebab burung bakalan masih takut dengan keberadaan manusia. Apalagi jika hasil menangkapnya dengan alat yang akan membuat burung trauma dan semakin takut dengan manusia

#2. Perbanyak untuk mandi

Burung kacer yang masih bakalan bisa saja menganggap manusia sebagai musuhnya. Sebab burung yang ada di alam liar bisa hidup dengan bebasnya 

Namun jikan di tangkap manusia. Akan menggantungkan dan terkurung
Agar bisa terbiasa dan jinak pada pemiliknya burung kacer harus di perbanyak untuk mandi.

Mandi mampu untuk menurunkan emosi dan birahi burung dengan seketika. Sebab suhu pada burung akan turun drastis jika di semprot dengan air.

Sebaiknya mandi di lakukan 3x dalam sehari. Pagi, siang dan malam hari.
Kalian bisa menggunakan semprotan atau juga bisa dengan memegang langsung si burung. 

Mandikan burung sampai basah kuyup. Setelah itu burung akan kehilangan suhu dan sedikit kehilangn tenaganya karena beban berat pada bulu bulunya yang basah.

Dengan begitu. Kalian bisa menggodanya dengan jangkrik atau ulat secara langsung dengan tangan.

Jika sudah mengenal dan terbiasa berinteraksi dengan pemilik. Burung akan menyesuwaikan sendiri dengan keadaan di lingkungannya.

#3. Kurangi extra fooding ( Ef )

Jika sedang membicarakan tentang menjinakan burung kicau seperti kacer. Sebaiknya kurangi pakan tambahan yang memancing birahinya muncul kembali 

Misal seperti, jangkrik, Uh, Kroto, Belalng dll. Namun asupan pakan yang mengandung banyak protein dan gizi tetap bisa terpenuhi. Berikan pakan berupa voer hijau.

Voer ini di percaya di kalangan penghobi burung sebagai voer yang mengandung banyak protein dan banyak gizi setelah voer ayam.

Jika kalian biasa memberinya jangkrik sehari 5 ekor. Cobalah kurangi menjadi 2 ekor saja. Untuk kroto bisa kalian berikan 2 minggu sekali. Karena kroto mampu meningkatkan birahi burung dengan cepat.

#4. Terapi lapar

Jujur saya. Saya sendiri sudah membuktikan dengan terapi lapar ini
Jika burung sedang lapar. Akan menggantungkan dirinya kepada sang pemilik. Namun untuk terapi ini jangan sampai kalian mengambil cepuk pada sangkar.

Kalian bisa memulai terapi lapau mulai pagi hari. Isi cepuk pakan dengan voer namun hanya sedikit saja. Kiranya hanya membuat kenyang seketika saja.

Jika voer dalam cepuk sudah habis biarkan saja. Dan terapi lapar akan berjalan dengan sendirinya.
Cara ini seperti orang sedang berpuasa 

Jika burung sedang lapar. Ia akan mematuk cepek kosong tersebut
Saat di patuk akan berbunyi tok tok tok. Sebagai isarat ia sedang lapar.

Namun jangan kalian hiaraukan dulu 
Berkan pakan di jam10 saja. Pancing burung dengan jangkrik yang di berikan secara langsung. 

Jika masih tidak mau mengambil jangkrik yang di sodorkan. Gunakan lidi untuk memberikannya. Dan cepuk harus di isi dengan voer lagi. Namun hanya sedikit saja. Biar terapi lapar ini berjalan kembali.

Nanti dengan sendirinya burung akan jinak meskipun jinak lalat

#5. Full krodong

Samapi tahap ini sangkar burung harus di krodong. Namun krodong yang di gunakan harus yang agak tipis. Setidaknya burung masih bisa melihat aktifitas manusia dari dalam sangkar

Dengan begitu burung akan terbiasa jika di lalu lalang sangkarnya dan tidak akan takut lagi jika di dekati pemilik maupun yang lain

#6. Gantung sangkar di keramaian

Untuk yang terakhir. Gantung sangkar burung kacer yang masih bakalan di keramaian. Kalian bisa menggantung di depan teras rumah. Atau di tepi jalan yang selalu banyak orang yang leawat. Tujuannya tidak lain untuk mengenalkan aktifitas manusia.

Burung yang masih bakalan akan takut serta sensitif pada pemiliknya
Jika tidak di kenalkan atau di biasakan dengan kita. Burung akan tetap giras dan gedabakan jika di dekati pemiliknya. 

Agar terbiasa dan tidak takut serta menguatkan mental burung tersebut. Taruhlah sangkar pada keramaian supaya terbiasa dan bersahabat dengan kita manusia.


Demikianlah informasi dari saya. Tentang bagaimana cara menjinakan burung kacer semoga kalian yang membacanya mendapatkan dampak positif dan manfaat. 

Saya pamit dulu selamat mencoba dan semoga sukses selalu untuk kicau mania

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel